Pengenalan Umum IP Address
dinimelajah.com – IP Address adalah alamat atau nomor unik yang diberikan pada satu komputer atau device yang terhubung ke jaringan komputer yang menggunakan protokol TCP/IP. Jika diibaratkan pada suatu gang jalan, IP Address ini ibarat nomor yang diberikan pada setiap rumah dimana setiap rumah memiliki nomor yang berbeda.
Saat ini terdapat dua jenis alamat IP yaitu IP versi 4 (IPv4) dan IP versi 6 (IPv6). IP versi 4 adalah alamat IP yang masih umum digunakan. Hingga saat ini, jaringan internet publik sudah akan kehabisan stok IPv4 (bahkan beberapa negara sudah kehabisan IPv4) sehingga diciptakanlah IPv6 yang jumlah host nya berlipat-lipat lebih besar dari IPv4.
Bagaimana Komputer Mendapatkan IP?
Pada suatu jaringan, terdapat dua cara mendapatkan IP yaitu dengan cara otomatis atau manual. Cara otomatis adalah cara mendapatkan IP dengan meminta melalui layanan DHCP Server. Layanan DHCP Server ini biasanya terdapat pada perangkat seperti Server atau router. Sedangkan cara manual adalah mendapatkan IP dengan mengkonfigurasi sendiri perangkat tersebut.
Baca: Layanan DHCP Server
Komputer yang meminta IP pada DHCP Server disebut sebagai DHCP Client.
Cara otomatis adalah cara yang paling banyak digunakan karena memberikan kemudahan bagi pengguna jaringan. Tidak diperlukan kemampuan khusus untuk mendapatkan IP ini. Selain itu, cara mendapatkan IP secara otomatis biasanya adalah setting default dari suatu sistem operasi.
Konsep Umum IP Address Versi 4
IP Address versi 4 adalah kumpulan empat grup angka yang tentunya memiliki makna. Berikut beberapa contoh IP address versi 4.
192.168.0.1
194.100.1.1
172.271.194.133
Suatu alamat IP memiliki struktur seperti gambar berikut.
Dari gambar diatas, beberapa hal yang dapat dijadikan catatan adalah:
- IPv4 dikenal juga sebagai IP 32 bit. Hal ini ditandai dengan jumlah bilangan biner sebanyak 32 yang menyusun alamat IP tersebut.
- IPv4 memiliki 4 group dan penulisan group dipisah menggunakan tanda titik. Jika dikonversi ke bilangan biner (0, 1), setiap group akan terdiri dari delapan bilangan biner (8 bit).
- Dari struktur diatas, sebuah IP address memiliki Network ID dan Host ID. Kedua hal tersebut adalah sesuatu yang penting untuk memahami bagaimana sebuah komputer dapat terhubung ke jaringan.
Kelas IP Address
IPv4 memiliki lima kelas yaitu A, B, C, D, dan E. Namun yang digunakan untuk jaringan umum hanya tiga kelas yaitu A, B, dan C. Alamat kelas D digunakan untuk cadangan multicasting, sedangkan kelas E digunakan untuk eksperimen. Mari perhatikan gambar berikut!
Bagi seorang pemula, kita dapat fokus pada dua hal yaitu range angka awal dan sub net mask. Setiap kelas memiliki nomor range awal yang berbeda-beda serta sub net mask yang berbeda pula.
- IP kelas C akan diawali oleh range angka 192-223 dan menggunakan subnet mask 255.255.255.0.
- IP kelas B akan diawali oleh range angka 128-191 dan menggunakan subnet mask 255.255.0.0.
- IP kelas A akan diawali oleh range angka 1-126 dan menggunakan subnet mask 255.0.0.0.
IP kelas C adalah kelas dengan jumlah host terkecil yaitu 254 host. Kelas B memiliki jumlah host sebanyak 65,534 dan kelas A memiliki jumlah host sebanyak 16,777,214. Jaringan lokal biasanya menggunakan IP kelas C.
Dalam membuat alamat IP terdapat beberapa nomor yang tidak dapat digunakan, antara lain:
- Angka 255 tidak dapat digunakan sebagai Host ID karena digunakan untuk alamat broadcast. Alamat broadcast adalah alamat yang digunakan untuk berkomunikasi dengan semua host yang ada di jaringan.
- Angka 0 tidak dapat digunakan sebagai Host ID karena digunakan sebagai Network ID.
- Angka awal 127 tidak dapat digunakan karena digunakan sebagai alamat loopback. Alamat loopback adalah alamat yang digunakan untuk berkomunikasi dengan dirinya sendiri.
Konsep Dua IP Dapat Saling Berkomunikasi
Dua buah komputer dengan IP Address akan dapat berkomunikasi jika:
- IP Address valid.
Dikatakan valid jika penulisan IP sesuai ketentuan dan menggunakan angka yang diperbolehkan. - Memiliki Network ID yang sama.
Dua atau lebih alamat IP akan dapat berkomunikasi jika mereka berada pada Network ID atau Alamat Jaringan yang sama. Jika diibaratkan sebuah gang jalan, semua rumah dalam satu gang akan dapat saling berkomunikasi namun tidak dapat berkomunikasi dengan rumah yang ada di gang yang lain. - Memiliki Host ID yang berbeda.
Semua host pada jaringan harus memiliki alamat IP yang berbeda. Jika terdapat dua atau lebih host memiliki IP yang sama, maka mereka tidak akan dapat saling berkomunikasi bahkan bisa menyebabkan kekacauan dalam jaringan.
Tiga syarat tersebut mutlak harus dipenuhi oleh semua perangkat yang ada di dalam jaringan.
Perhatikan tabel dibawah ini, dimana terdapat dua komputer (A dan B) yang telah diberikan nomor IP. Mari kita perhatikan apakah kedua komputer tersebut dapat saling berkomunikasi.
Bagaimana cara Mendapatkan IP?
Mendapatkan IP Otomatis
Dari kedua cara mendapatkan IP, mendapatkan IP secara otomatis biasanya adalah setting default dari sebuah sistem operasi. Tidak diperlukan pengetahuan yang khusus untuk ini, asalkan tidak ada permasalahan pada perangkat dan layanan server. Yang kita lakukan hanya menghubungkan komputer ke jaringan dengan kabel atau wireless. Jika komputer telah terhubung, maka secara otomatis komputer akan mencari DHCP Server dan meminta alamat IP untuk dirinya. Berikut adalah bagian konfigurasi utama IP address pada sistem operasi Windows. Opsi Obtain an IP address automatically dan Obtain DNS server automatically kita pilih jika ingin mendapatkan IP otomatis. Dan konfigurasi ini adalah konfigurasi default sistem operasi Windows.
Mendapatkan IP Manual
Berbeda dengan otomatis, mendapatkan IP secara manual membutuhkan kemampuan kita dalam mengkonfigurasi IP address. Selain itu kita juga perlu mengetahui konfigurasi network yang diterapkan pada jaringan agar IP yang dikonfigurasi sesuai dengan konfigurasi jaringan. Biasanya hal ini sulit dilakukan oleh orang yang tidak memahami konsep jaringan dan IP address. Berikut adalah tampilan utama konfigurasi IP address secara manual.
Perhatikan gambar diatas, ada lima kolom yang bisa kita konfigurasi. Bagian yang ditandai merah adalah yang wajib diisi dan sebagai syarat mutlak agar dapat terhubung ke jaringan. Sedangkan yang warna hijau adalah konfigurasi tambahan agar komputer dapat terhubung ke jaringan lain dan internet.
Berikut adalah cara mengkonfigurasi alamat IP di Windows 7.
Demikianlah pengenalan dasar dari IP Address. Semoga bermanfaat, terima kasih.
